Aksa sebenarnya hanya mampir sebentar di area parkir khusus Medical Centre untuk mengantar Sifa. Meski kondisinya masih belum sembuh, tapi dia ngotot tetap berangkat bekerja karena ada hal penting yang harus diurus hari ini. Baru beberapa puluh meter mobilnya melaju ke arah pintu keluar, Aksa kembali mundur. Lewat kaca spionnya, dia melihat Dokter Fredy datang menghadang langkah Sifa.
Ini bukan perkara cemburu, tapi karena kelakuan tidak menyenangkan anak mantan wali kota itu pada Sifa beberapa waktu yang lalu. Mulutnya pasti akan mengoceh yang tidak-tidak lagi, setelah tadi melihat Sifa turun dari mobilnya.
"Kok balik lagi? Ada yang ketinggalan?" tanya Sifa begitu melihat pria yang semalam menemaninya tidur itu keluar dari dalam mobilnya.
Dengan langkah tenang Aksa tersenyum menghampi
