Hurt To Love

1053 Words

Tidak lama makanan pesanan mereka tiba. Aroma makanan laut itu mulai terhirup membuat mereka semua tergiur untuk segera melahapnya. "Wow, gede banget kepiting alaskanya. Mama kupasin buat Tamara, ya," kata Tamara. "Iya, Sayang," balas Renata. "Biar aku aja yang kupasin. Mama makan saja," tawar Justin. "Okelah, kalian ini benar-benar adik kakak yang akur," balas Renata. "Akur sekarang karena mau makan, Ma," ejek Romeo. "Justin pacarku, masa enggak kupasin buat aku, buat si Tamara aja," rengek Fani manja. "Iuhh," kata Tamara. "Cukup, Fani. Kamu makan saja dan jangan ribet," tegur Justin. Fani seketika terdiam saat dia melihat Romeo juga menatapnya tajam. "Ayo dimakan dan jangan bertengkar di meja makan," tegur Romeo. Mereka memakan makanan mereka. Sesekali Justin menyuapi Tamara d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD