Akhirnya Tamara memilih berbaring memunggungi Justin yang masih duduk di atas ranjang.
"Kakak pergi ke kamar ya, kamu tidur yang nyenyak," pamit Justin mengecup puncak kepala.
"Iya, Kak. Selamat malam," balas Tamara.
Tamara melihat Justin sudah keluar dari kamar melirik ponselnya. Dia melihat ada pesan dari Theo hanya membaca saja tanpa menjawab pesan itu. Dia sudah terlanjur kesal dengan Theo dan Tina yang tega tidak mengajak dia pergi bersama.
"Tidak penting membalas pesan dari Theo," gumam Tamara.
Tamara malas melihat isi ponsel dia yang terus menampilkan nama Theo dan memilih untuk tidur saja.
***
Di kamar lain, Fani mendengus kesal dia menarik selimut itu lalu membuangnya ke lantai. Dia marah pada Justin yang selalu cuek pada dia.
Semua ini gara-gara Tamara!" teriak Fani.
Fa
