When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Leon memutuskan untuk tinggal beberapa hari di panti, tetapi Leon merasa wanita yang dulu pernah ia cintai kini sudah berubah , Jovita kehilangan keceriaan sebagai ciri khasnya seperti dulu, Hara dulu anak energik, ceria dan banyak cerita, sering tertawa, tapi kali ini, wanita itu hanya bisa duduk. Hanya sesekali tersenyum bila disapa, ia akan selalu duduk di taman depan Panti, taman kecil yang di kelilingi banyak tanaman bunga. Leon sudah dua hari di panti, tapi belum sekalipun ia bicara dengan Jovita. Kenapa ia tidak punya keberanian dan tidak ada niat untuk mendekati Jovita? Pastinya Leon merasa sangat sedih melihat wanita menjadi buta. Leon mengajak Toni belanja kebutuhan Panti, Jovita lagi duduk di taman halaman depan, sesekali-sesekali ia menutup matanya merasakan, hembusan angin m