Aruna mendesah napas, wajahnya memerah akibat pelukan dari Seno pria yang datang dan hadir di dalam hidupnya ketika ia sudah menyandang status janda. Kehadiran Seno membuat hati Aruna yang sepi menjadi berbunga-bunga. Pelukan Seno saat ini, benar-benar membuat jantungnya berdetak kencang.
Awalnya Aruna menolak dan berusaha melepaskan diri, namun Aruna akhirnya menyerah karena pelukan Seno benar-benar erat dan akhirnya ia menyerah.
Pelukan Seno saat ini seperti pelukan seseorang yang butuh sandaran, seperti seseorang yang punya banyak masalah dan butuh seseorang yang menenangkan.
Jantung Aruna terus berdetak kencang, sentuhan yang sudah lama tak ia lakukan itu akhirnya membiarkan orang lain masuk kedalamnya dan mengusik hatinya.
Waktu hening terasa, pelukan itu terasa hangat menyeruak h
