Bab 16

1003 Words

Dengan langkah malasnya Kiran menaiki anak tangga untuk ke kamarnya. Ceklek Degh "Uncle… Lirih Kiran pelan saat mendapati Uncle Daniel di dalam kamarnya, bahkan Kiran melihat Uncle Daniel tersenyum pada dirinya, namun senyuman Uncle Daniel berhasil membuat dirinya merasa merinding. Padahal, seharusnya Kiran membalas senyuman Uncle Daniel dengan penuh keramahan, bukan malah merasa ketakutan. "Selamat malam Wanita tercintaku yang paling cantik? Apa aktivitas kuliahmu sangat padat, sampai Kamu harus pulang selalu malam, dan bahkan aku tidak memiliki kesempatan untuk memandang wajah cantikmu seperti hari-hari sebelumnya? "tanya Daniel Seraya berdiri, dan mencoba untuk melangkah mendekati Kiran, namun sayang, reaksi yang diperlihatkan oleh Kiran membuat Daniel mengerutkan keningnya pasalny

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD