Chapt 31. Forgiveness of God, a New Life Begins

1902 Words

..**..             Kakinya sudah menapak di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta. Buliran bening mulai menetes di kedua sudut matanya.             Pandangan matanya kosong. Dia merasa separuh dari jiwanya telah hilang. Namun saat dia mengingat sesuatu, dia mengelus pelan perutnya.             Dia tahu kalau ini semua sudah terjadi dan tidak ada yang perlu disesali. Dia mengulum senyuman tipisnya, dan bergumam dalam hati. Berjanji kepada bayi yang tengah dia kandung, kalau dia akan mengurusnya dengan baik.             Dia berjanji pada darah dagingnya, hasil buah cintanya dengan pria yang sudah melepas kepergiannya ke Indonesia, Enardo Ottar Palguna. Dia berjanji untuk satu hal, kalau dia akan menyayanginya dan melindunginya. Meskipun suatu hari nanti pria itu datang dan tidak ma

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD