"Kita harus ketemu sekarang. Aku akan segera mengirim lokasiku. Ada hal penting yang akan aku bahas. Ini tentang Sofia."
Hanya itu yang Rafael dengar dari penelepon dari nomor yang tidak dia kenal. Si penelepon memutus sambungan telepon mereka begitu saja. Beberapa saat kemudian, ada pesan masuk berisi alamat yang dijanjikan oleh si penelepon.
Rafael terus menatap pesan itu, siapa dia sebenarnya? Mengapa si pemilik nomor tidak dikenal itu memintanya untuk segera bertemu? Ada apa dengan Sofia? Lelaki itu kemudian mengalihkan perhatiannya pada sosok Sofia yang tengah berkutat dengan laptopnya. Begitu serius, seakan tak ingin ada seorang pun mengusik.
Dia beranjak dari sofa tempat dia duduk. Rafael rasa, dia harus menemui orang yang sudah menghubunginya. Dia harus tahu, apa yang akan pem
