bab 17

1496 Words

"Kamu mabuk Mas, aku bawakan sup biar kamu gak pusing. Bentar ya, aku minta bibi lagi ." ucapnya tanpa menghiraukan ketidak sukaan Hamka, katakanlah kalau Rania bebal. Benar saja, Rania membawa satu mangkuk sup lagi. Kini dia datang dengan Bi Jinten yang membantu membersihkan mangkuk yang jatuh. "Maaf ya Bi, tadi gak sengaja kepeleset di tangan." ucapnya. Hamka pun hanya diam menatap Rania, untuk apa wanita itu berbohong seperti itu pada Bibi. "Nggak papa Mbak, sopnya mau nambah. biar Bibi bawakan lagi." ucap Bi Jinten. "Gak usah Bi, maaf ya bi merepotkan." "Kalau begitu Bibi mau buang pecahan beling ini dulu." Setelah bi Jinten pergi, Rania kembali menyuapi Hamka. Kali Ini Hamka tak menolaknya, bukan karena mau menerima Rania tapi Hamka tak mau Bi Jinten repot membereskan beling

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD