Gugup

1727 Words

•• Happy reading •• Memendamnya dengan perasaan yang luas. Sudah enam hari pasca operasi, Vante bersiap membuka perban pada kedua matanya. Dia ditemani oleh Indira, Hanaya dan Sonata. Laki-laki itu berkeringat dingin menunggu dokter Sarah yang dengan perlahan mulai melepaskan perban putih itu pada matanya. "Coba perlahan buka kelopak matamu, tidak perlu terburu-buru. Bersantailah, Vante," ucap dokter Sarah, beliau memberikan perban yang ia pegang tersebut pada perawat dan mencopot kapas segi empat dari kelopak mata Vante. Dengan hati-hati Vante membuka kedua matanya, cahaya terang menyelinap masuk lewat tepian matanya. Vante bisa merasakan itu, tidak ada lagi pandangan gelap yang selalu menutupi penglihatannya. Operasi ini memang benar-benar berhasil. "I-indira…," ucapnya dengan gugup

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD