Menggoda Duda & Janda

1454 Words

Saat Ihsan sampai kantor Dirgantara, suasana ruang rapat yang awalnya sempat tegang mendadak sunyi karena kedatangan tamu seorang Wanita cantik. Setelah itu, Rapat bulanan monitoring kinerja karyawan berlangsung damai dan penuh senyuman. “Dimohon untuk tetap berada di tempat duduk masing-masing karena saudara kita akan mengenalkan Adik Ipar yang baru,” ucap Iqbal selesai menutup rapat. Ihsan menatap tajam ke arah kakaknya. Padahal dia sudah berencana mengajak Indira pergi setelah rapat selesai. Sedangkan Indira menunduk malu karena menjadi bulan-bulanan keluarga Bosnya. “Tidak ada sesi perkenalan. Silahkan kembali ke ruangan masing-masing jika masih ingin bekerja. Jika tidak, bisa pulang karena ini hari libur,” ucap Ihsan. “Kenapa Mbak Indira kamu suruh kerja di hari libur?” Para sep

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD