“Mas, makan dulu di habisin.” Kata Reva kesal karena Albara yang susah untuk makan. “Buruan, aku harus balik ke kantor lagi.” Albara tersenyum karena senang mendengar Reva yang kesal padanya karena tidak makan. “Mas kangen banget denger kamu manggil Mas kayak gitu, terus khawatir kayak gini.” Kata Albara sambil menyelipkan anak rambut Reva ke belakangan telinganya. “Kamu gausah balik ke kantor, disini aja temeni ya?” Reva menggelengkan kepalanya pelan. “Aku masih ada kerjaan yang harus di kerjakan Mas, lagian nanti Mbak Naomi curiga kalau aku lama disini.” “Mas bisa bilang sama Naomi kalau butuh kamu disini.” Reva menghembuskan nafasnya kasar. “Mending makan dulu deh Mas biar makan obat, jangan kayak anak kecil.” Kata Reva protes. “Suapin dong kan pacar kamu lagi sakit mau di manja.”