"Kau mau kemana?."
Langkahku terhenti, pandanganku berputar menatap Tristan, ada seseorang di hadapannya kupikir menghilang dari sisinya diam-diam dia tidak akan tahu, karena pria itu mengalihkan perhatiannya tapi aku tetap ketahuan. Pandanganku beralih ke arah lain, menemukan keberadaan ibuku sebelum kembali menatap Tristan.
"Eum.. menghampiri ibuku sebentar."
"Jangan terlalu lama."
"Ya. Cerewet."
Aku mengambil satu langkah mundur sebelum berbalik menjauh dari Tristan menuju ibuku. Tanganku menarik gaunku tinggi-tinghi agar kakiku tidak tersandung karena ujung gaunku. Di sana juga ada Niel, pria itu terdengar senang ketika aku datang menghampirinya. Rena dan Emily juga ada di sini, berkumpul bersama dengan yang lain menikmati jamuan. "Kau seharusnya tetap berdiri di samping Tristan.
