25. Warmba

2059 Words

Bell istirahat berbunyi, usai juga hukuman dari Syafiq , Aimar , dan Adi mereka bertiga bernafas lega karena telah usai perjuangan untuk membersihkan toilet, keringat yang mengucur di wajahnya seolah menandakan mereka sangat lah lelah "Butuh air aing" ucap Aimar sambil mengelap keringat yang ada di dahinya dengan tangan "Kantin lah langsung" ucap Syafiq, mereka meletakkan alat-alat pembersih lalu melangkah kan kaki ke area kantin, siswi-siswi yang baru keluar dari kelas seolah mendapat pemandangan segar ketika mereka bertiga lewat. Tak di pungkiri keringat mereka malah menambah kesan tampan di mereka terutama Syafiq. Bisikan-bisikan mulai terdengar ketika mereka bertiga lewat di lorong kelas, membuat semua seolah gagal fokus melihat nya. Di sisi lain Raina yang ingin keluar dari kelasn

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD