49. Cie-cie

1327 Words

Raina dan Syafiq berkeliling ragunan untuk tidak melewati semua hewan yang berada di sana, raut wajah Raina benar-benar bahagia. Syafiq terus menggandeng tangan Raina dengan sangat erat. Kini mereka istirahat di bawah pohon rindang yang tersedia bangku panjang, Raina langsung meluruskan kakinya yang sedikit pegal karena terus berjalan kaki. Sedangkan Syafiq meninggalkan Raina yang kini mengerutkan keningnya bingung, namun Raina bersikap bodo amad karena pegal yang melanda kakinya. "Biarin dah, dia juga gak tega ninggalin gue," gumam Raina. Tak lama kemudian, Syafiq datang dengan sedikit ngos-ngosan seperti habis berlari. "Lu lari?" tanya Raina, Syafiq hanya mengangguk untuk menjawab. Syafiq menyodorkan minuman berasa ke arah Raina, "Nih," singkat Syafiq. Raina mengambil minuman yan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD