Laila berjalan cepat menuju pintu ruang kerjanya, tapi tubuhnya sempat tersentak ke belakang saat dia merasa bahunya di tarik keras.
Membuat Laila terkejut dan tubuhnya oleng, hingga dia semakin erat memeluk Taka yang masih menangis keras.
“Jangan sentuh Laila!” ujar Rendra menahan tubuh Laila dari belakang, hingga membuat tubuh wanita itu kembali tegak.
Brugh!
“Akgh!”
Mendengar sesuatu yang terjatuh keras di lantai, membuat Laila menoleh ke belakang dan melihat orang itu jatuh ke lantai dengan keras dan bergumam pelan, “Mas Pras.”
“Masuk ke dalam, jangan keluar kalau aku tidak menyuruh,” Rendra membuka pintu ruang kerja Laila dan mendorong punggung wanita itu masuk kemudian menutup pintunya.
“Laila, tunggu ..!
Hanya itu yang di dengar Laila dari balik pintu tertutup, yang kemudi
