Aga menghajar dua orang di sisi kiri dan Aditya tengah menghajar dua orang di sisi kanannya. Anak buah Dodi memang terbilang cukup tangguh, bahkan beberapa hantaman tidak mampu menyurutkan aksi mereka. Di tengah kekacauan di dalam rumah itu. Tiba-tiba ada yang mencoba menghantam Aditya dari belakang dengan sebuah tongkat baseball. "Papa! Awass!" Dor! Sebuah tembakan mampu melumpuhkan orang itu. Tembakan yang berasal dari Marco menyelamatkan nyawa Aditya kali ini. Pria itu langsung ambruk bersimbah darah di kaki Aditya. Marco dengan cepat membantu Aga dan Aditya menumbangkan kawanan Dodi. Tembakan jitu yang dilayangkan Marco selalu tepat sasaran. Beberapa orang itu benar-benar dilumpuhkan oleh Marco dengan pistol miliknya. Sama seperti Aditya, dia bahkan tidak peduli risiko terlebih