When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Selamat membaca “Aku akan membuktikan kepadamu, kalau aku bukan pengemis,” ucap Bryan lalu memasuki showroom Porsche yang letak di sebelah toko mereka. “Aku ingin membeli mobil ini,” pinta Bryan. “Kau yakin? mobil ini baru saja sampai hari ini di sini,” tanya seseorang wanita. Bryan mengangguk dengan mantap dan mengeluarkan kartu kreditnya, “Iya, berapa harga mobil ini?" Awalnya semua pengunjung menatap Bryan dengan tidak percaya sehingga mereka mencibirnya, tetapi sepertinya dia bersungguh-sungguh. “Harga mobil ini 20 juta dolar,” ucap wanita itu. Sudah lama bekerja sebagai penjual mobil namun, belum pernah ada yang membeli mobil semahal ini. Bryan menyerigai dan berkata dengan dingin, “Kau itu mau menjual atau tidak?” “Iya, tentu saja aku menjualnya,”