Gama terus melihat jam tangan yang melilit dipergelangan tangannya. Sudah hampir empat jam Adrena mengurung diri di kamar, semenjak kembali dari penjara dan setelah berdebat dengannya, Adrena belum keluar dari kamarnya. Gama merasa tak enak hati pada Adrena, karena harus membuat mood Adrena itu hancur. Gama mendesah napas halus, ia sampai tak bekerja hari ini karena mengkhawatirkan Adrena dan merasa kasihan pada istrinya itu. Gama bangkit dari duduknya dan melangkah menuju pintu kamar istrinya. Gama sudah tak tahan lagi menunggu sampai Adrena keluar, jadi ia harus memberitahu Adrena sendiri dan minta maaf pada wanita itu. Gama hendak mengetuk pintu kamar Adrena, seraya menghela napas panjang karena ia harus mengalahkan egonya kali ini. Ketika hendak mengetuk pintu, pintu Adrena pun terb