Bab 17. Masa Lalu Prisha 5

1302 Words

# Prisha menangis saat melihat kedua orang tuanya yang kini dipaksa untuk berlutut di depan Tuan dan Nyonya Rakesha. "Bapak, Ibuk," panggil Prisha yang saat ini merasa sangat bersalah karena sudah membuat kedua orang tuanya direndahkan seperti ini. Namun meski tetap mempertahankan rasa hormatnya pada keluarga Rakesha, Abdi Adiguna tetaplah seorang pria dan kepala keluarga yang memikul tanggung jawab untuk melindungi keluarganya dan juga memperjuangkan keadilan untuk putri semata wayangnya, Prisha. Orang tua mana yang akan rela kalau anak semata wayangnya, yang selama ini menjadi permata hatinya dan dibesarkan dengan penuh perjuangan dirusak dan dihancurkan begitu saja seperti sekarang. "Saya tidak ingin menuntut banyak hal Nyonya, tapi anak saya di sini yang menjadi korban. Dia tidak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD