#
Gilang dengan gelisah melirik jam tangannya dan jam di ponselnya secara bergantian.
Beberapa kali dia tergoda untuk menelepon Prisha namun dia mengurungkan niatnya itu.
Bagaimanapun, dia tahu kalau Prisha adalah orang baik dan dari mengamati karakter Prisha selama ini, dia yakin kalau Prisha pasti akan berusaha datang untuk kencan mereka.
Waktu sudah berlalu sekitar lima belas menit sebelum akhirnya Gilang tersenyum lega saat melihat sosok Prisha yang kini melangkah memasuki restoran dalam balutan gaun indah dan dengan penampilan luar biasa berbeda dengan yang selama ini dilihat oleh Gilang.
Gilang bahkan nyaris tidak mempercayai penglihatannya sendiri. Dia sama sekali tidak menyangka kalau wanita yang selama ini dipujanya bisa berubah menjadi begitu menakjubkan hanya dengan menggan
