Leta saat ini tengah duduk di kursi teras depan rumahnya bersama dengan Lena, karena saat ini sang ibu tengah tidur siang. Kebetulan hari ini sahabatnya itu mendapat jatah libur dari pekerjaannya, sehingga mempunyai waktu untuk menemaninya. “Ta, kamu baik-baik saja kan? Pria itu gak nyakitin kamu kan?” Leta menggelengkan kepalanya, ia juga tak mungkin berkata jujur dengan sahabatnya itu tentang apa yang sudah dirinya alami semalam. Selain itu, sikap Geo memang baik padanya. Buktinya dia membayar semua belanjaannya dan mentraktirnya makan malam. Tapi entah semua itu akan dia masukkan ke dalam daftar hutangnya atau tidak. “Dia baik kok sama aku, Na. Semalam aja dia bayarin semua belanjaan aku,” ucap Leta dengan menepiskan senyumannya. “Ta, aku tau kalau kamu berbohong.” “Gak, aku gak