Luapan emosi Geo

2273 Words

“Ga, tumben jam segini Geo belum balik ke kantor?” tanya Hito sambil melihat jam di pergelangan tangannya. Sudah lebih dari tiga jam Geo pergi sejak dari restoran tadi, tapi sampai saat ini atasan sekaligus sahabat mereka itu belum juga kembali ke kantor, padahal sore ini mereka ada meeting untuk membahas soal peresmian kantor cabang yang akan diselenggarakan seminggu lagi. “Lebih baik lo hubungin dia, siapa tau dia lupa karena terlalu asik menghabiskan waktunya sama bininya.” “Ok, gue akan coba telpon dia.” Hito lalu mengambil ponselnya dari dalam saku celananya, menyalakan ponselnya, membuka aplikasi WA, lalu menekan ikon telepon berwarna hijau, lalu menekannya. Hito menempelkan benda pipih itu ke telinga kirinya. Panggilan itu tersambung, tapi sama sekali tak diangkat oleh Geo. “Ga

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD