Queen memasukkan tangannya ke dalam jaket hoodie nya yang berwarna hitam. Sepasang headset menutup pendengarannya dan mengalun lah lagu-lagu instrumen harmonika yang entah mengapa selalu membuatnya tenang.
Dia suka. Sangat suka saat di mana, dirinya sendiri tanpa ada seorang pun yang mengganggu atau mengingatkannya akan bahaya dan misi yang sedang dia lakukan sekarang.
Kehidupannya sejak kecil sudah menyia-nyiakan banyak waktu bermainnya. Setiap hari, dia dilatih untuk bertahan dan menyerang lawan. Dan beginilah dia sekarang. Tumbuh menjadi wanita kuat, dan tak memiliki sisi lembut—sama sekali. Entahlah? Terkadang dia merasa, ini bukanlah dirinya. Tapi kenyataan yang ada. Dirinya memang harus siap kapan saja jika ada bahaya yang mengancam dengan intaian senjata. Berbahaya? Bahkan dia t
