Harry's POV
Aku melanjutkan dengan suara lirih, hampir tak terdengar,
"Maafkan aku, Susan. Kamu tak berdosa, tapi terkena imbas dari dosa-dosaku. Tuhan pasti menghukumku dengan tidak memberikan kita keturunan karena aku telah merenggut nyawa anakku. Ini adalah hukuman yang pantas bagiku." Suara sedih dan penyesalanku memenuhi ruangan, menggema dalam keheningan yang menyakitkan.
"Jangan katakan kalau itu karena dosamu. Tidak mungkin Tuhan menghukummu untuk sesuatu yang kamu tidak tahu. Kita tidak bisa memiliki anak karena belum dipercaya Tuhan, meskipun kita sudah berobat ke dokter ke semua dokter dan mereka mengatakan kita berdua sehat. Bahkan kita sudah berulang kali mencoba IVF, tapi tetap tidak berhasil," kata Susan mencoba membesarkan hatiku.
"Nah justru itu, kita sehat, kita suda
