Pertengkaran

1008 Words

"Suara siapa itu, Mas?!" tanya Ayana dengan nada tinggi. Klik! Raka mengakhiri panggilan istrinya dan bergegas kembali pulang ke rumah. Rasa lapar pun seketika hilang yang ada sekarang hanya kekhawatiran. 'Ayana pasti marah besar. Alasan apalagi yang mau aku katakan padanya? Kenapa aku sebodoh ini! Harusnya aku nggak usah menginap di sana semalam!' Raka bermonolog dalam hati menyesali apa yang sudah dia lakukan, tetapi saat mengingat kembali bagaimana Anna memperlakukannya, melayaninya dan memuaskannya, rasa sesal itu seakan hilang. Setelah sampai di rumah mewahnya, Raka turun dari mobil dengan langkah kaki gontai. Di depan pintu, Ayana sudah menunggu penjelasannya suaminya. "Mas! Suara siapa yang aku dengar di telepon tadi!" pekik Ayana pada suaminya sambil berkacak pinggang. "M

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD