56

501 Words

Jam istirahat tiba ... Yenni dan Qisti sedang berjalan menuju kantin. “Qisti, aku mohon, kita jangan putus, aku kemarin sampai sakit karna kamu putusin,” ucap Arjun yang tiba-tiba memegang lengan Qisti. “Jun, sudahlah, kamu tidak usah mengejar-ngejar Qisti lagi, dia sudah bilang dia sedang tidak mau pacaran,” ucap Yenni yang menaruh belaan pada Qisti. “Iya Jun, lebih baik kamu cari perempuan lain saja, aku benar-benar sedang tidak ingin berpacaran sama siapa pun,” sahut Qisti lagi dengan tegas. “Kamu tidak kasihan sama aku?” tanya Arjun yang mengiba pada Qisti. “Aku sayang sama kamu, tapi sayangku Cuma sebatas teman saja, tidak lebih, aku permisi dulu,” jawab Qisti yang lanjut melangkahkan kakinya meninggalkan Arjun sendiri. Qisti melihat ke belakang, terlihat Arjun masih berdiri me

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD