64

1105 Words

Dengan terpaksa Yenni ikut mandi mengikuti permintaan Qisti, ada banyak orang lain juga yang ikut mandi, jadi mereka tidak akan takut jika terjadi apa-apa. Nizam telah selesai Shalat, dilihatnya Qisti dan Yenni sedang mandi, dia tak ingin mengganggu keseruan dua wanita itu, Nizam duduk sambil memainkan ponselnya dekat barang Qisti dsn juga Yenni. Tak berapa lama Qisti dan Yenni sudah keluar dari bawah air terjun, dan mendekati Nizam yang sedang duduk, mereka berdua melilitkan handuk di leher mereka, agar tubuh mereka tidak terlihat jelas cetakannya di depan mata lelaki ini, untuk menghormati Nizam. “Mas Nizam tidak mandi?” tanya Yenni. “Tidak, Mas sebelum ke sini sudah mandi.” “Ya ampun Mas, jadi maksud Mas kami tadi pagi tidak mandi sebelum ke sini?” ucap Yenni yang membulatkan matan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD