Arya tak pernah tahu bahwa yang namanya sebuah perjalanan bisa seperti ini lika-likunya. Kedatangan pria itu di toko batik disambut oleh banyak orang. Disambut oleh para karyawan dengan sukacita. Hendra sendiri yang mengajari Arya langsung cara mengolah bisnis ini, Arya yang akan mempromosikan. Arya sendiri tak lagi bisa pulang ke rumah setiap hari, rumah yang paling dekat adalah milik Tari di Pati. Rumah megah yang setiap harinya dihuni oleh dua pembantu yang siap siaga saat tiba-tiba Tari melarikan diri ke sana. Pria itu dipersilakan menggunakan fasilitas yang ada oleh keluarga Soedjatmiko. Dengan izin itu, jelas semakin sibuk lah Arya, tak pernah pulang ke rumahnya. Tari sendiri takjub, saat toko mulai dipegang oleh Arya, ia merasakan tanjakan yang maha hebat. Perlahan-lahan semua o