Bab 116

1021 Words

Karena Widya terus memaksa, akhirnya Khanza luluh juga. Dia ikuti kata Widya untuk belanja kebutuhan calon bayinya. Perempuan berwajah teduh ini, membawa Khanza ke salah satu Mall terbesar di kota Semarang. Widya benar-benar kalap, dia membelikan berbagai macam baju yang sengaja kembaran. Widya tahu bayi Khanza kembar, karena dia selalu ikut jika Khanza memeriksakan kandungannya. Betapa Widya sangat bahagia saat mengetahui hasil USG menunjukan bayi Khanza kembar. "Maaf, Bu. Apa tidak sebaiknya beli barang-barangnya di sudahi. Ini udah terlalu banyak. Saya bingung nanti mau menyimpannya di mana." "Sebentar ya, Khanza. Ibu masih ingin membelikan barang satu lagi," ucap Widya, seolah membutakan matanya tak mau melihat raut wajah Khanza yang merasa tak enak hati. Barang yang di maksud ter

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD