BAB DUA PULUH DUA

2137 Words

Keysa salah tingkah sendiri di tempatnya berdiri karena dia tak tahu harus memulai pembicaraan dari mana. Selain itu, dia juga merasa gugup karena kini sedang berada di kamar seorang pria, ditambah mereka hanya berduaan dan di malam hari.  “Sebenarnya kamu ada urusan apa datang ke kamarku?”  Keysa tak terkejut mendengar pertanyaan Melviano tersebut karena dia tahu pria itu pasti akan bertanya demikian.  Keysa yang dalam posisi membelakangi Melviano itu pun berbalik badan sehingga kini mereka berhadap-hadapan. Keysa meneguk ludah begitu melihat Melviano sedang bersandar pada dinding sambil memasukan kedua tangannya ke dalam saku celana. Entahlah, tapi gaya pria itu tampak keren di mata Keysa membuat jantung malangnya kini berdetak tak karuan, Keysa jadi semakin gugup di tempat.  “Kalau

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD