Bagian 8

1183 Words

Adeline mengernyit melihat rumah mewah dihadapannya. Ini bukanlah rumah yang dulu ia dan Dave tempati saat menikah. Untunglah, karena entah bagaimana Adeline akan tinggal di rumah yang memiliki kenangan buruk itu. Apalagi ia meninggal di rumah itu dengan tubuh bersimbah darah. "Kau menyukainya?" tanya Dave lalu merangkul pinggang Adeline. Adeline menghela napas. "Sudah kubilang jangan menyentuhku!" tegur Adeline berusaha melepas tangan Dave yang memeluk pinggangnya. "Kenapa, sayang? Lagipula kita akan menikah." ucap Dave membuat Adeline melotot. Apa-apaan pria itu. "Siapa yang kau panggil sayang hah? Dan aku tidak mau menikah." tolak Adeline cepat membuat Dave terkekeh. "Kita akan menikah dengan atau tanpa persetujuanmu." ucap Dave tegas lalu mengajak Adeline memasuki rumah. "Selamat

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD