"Ayo!" Ajak Dave mengulurkan tangannya. "Kenapa kita ke rumah sakit, Dave?" tanya Adeline was was. Jangan-jangan selama ini Dave berpura-pura baik hanya untuk menjebaknya melakukan aborsi. Tukk Dave mengetuk kening Adeline pelan. "Jangan berpikir sembarangan, sayang. Kita harus periksa untuk penerbangan besok." ucap Dave membuat Adeline merenggut lalu keluar dari mobil. "Aku tidak mau pergi." ucap Adeline pelan. "Jangan membuatku marah." bisik Dave lalu merangkul pinggang Adeline kemudian melangkah memasuki rumah sakit. Dave langsung mengajak Adeline memasuki ruangan dokter. "Kalian datang lebih awal." ucap dokter Nadya yang merupakan tante Dave. Dave membantu Adeline berbaring. "Kami akan pergi belanja setelah ini." ucap Dave lalu berdiri di samping brankar. Dokter Nadya mengangg