Dia menghampiri Lionello. Langkahnya terhenti di depan brankar. Kepalanya menunduk sejenak seolah memberikan hormat singkat pada sang pemimpin Leone Nero. "Bagaimana kondisi Anda, Signore?" "Aku baik-baik saja. Sejak kapan aku ada di sini?" tanya Lionello setelah menjawab pertanyaan Gustavo. "Violetta mengatakan pada saya kalau dia membawa Anda ke rumah sakit saat Anda pingsan kemarin pagi." Lionello menghela napas pelan. Tatapan Lionello teralihkan. Dia perlahan mulai ingat jika dirinya sempat pingsan setelah menghukum beberapa pengawal yang telah bersikap tidak baik. Sepasang bola mata cokelat terang itu kembali menatap Gustavo. "Sejak kapan kau ada di Perugia?" tanyanya dengan nada sedikit tidak senang. "Maafkan saya, Signore. Saya langsung datang setelah menelepon Violetta