Tidak mungkin!
Tidak mungkin!
Tidak mungkin kan?!
"Jangan—"
"Anda bisa bertanya pada para pelayan di dapur jika tidak percaya." sela Justin.
Si gadis Kayleigh benar-benar gondok dengan kelakuan Justin. Dia makin kesal dengan pria itu. Sedangkan ponselnya yang sebenarnya sudah tersambung pada Leon, pada akhirnya pria itu mendengar semuanya.
Leon hanya bisa mengulum senyum saat mendengar sang adik tidak bisa berkata-kata menjawab ucapan demi ucapan Justin. Lantas dia mematikan panggilan secara sepihak, begitu mendengar suara langkah kaki yang berisik.
Irene benar-benar melangkahkan kaki menuju dapur. Para pelayan sontak menunduk ketika Irene datang dengan raut wajah yang sangat tidak bersahabat. Wajahnya sudah tertekuk seperti buku lusuh.
Pun amarahnya sudah menguar hingga ruanga
