Andaikan jarak bumi ke bulan sangat dekat, mungkin setiap hari, setiap saat, setiap waktu Irene pasti akan sering berkunjung ke bulan. Hari liburnya menjadi buruk ketika dua manusia datang ke rumahnya tanpa diundang.
Dua makhluk hidup yang membuatnya pusing tujuh keliling setiap kali bertengkar dan beradu mulut di hadapannya. Telinga Irene bahkan rasanya panas karena lengkingan suara Kitana Ryn.
"BISAKAH KALIAN DIAM?!!" teriak Irene dengan mata yang menatap tajam ke arah Ryn dan David secara bergantian.
Sungguh, harinya serasa buruk sekali. Harus dihadapkan dengan dua makhluk yang sangat tidak waras. Sebut saja mereka gila. Di tempat manapun selalu bertengkar, beradu mulut. Seolah tidak ada kata damai diantara mereka berdua.
"Aku seperti mengasuh dua bocah!" seru Irene.
Gadis itu masi
