My Sweet Enemy 17

1063 Words

Setelah Alif masuk kamar, tampak Jasmine yang berjalan kembali ke depan untuk menemui Nando yang pasti mencarinya. Tampak Nando yang duduk membelakanginya, sungguh sangat aneh sekali. "Nando," panggil Jasmine begitu jarak mereka sudah sangat dekat. Tapi Jasmine segera mundur begitu sosok yang dipikir Nando itu membalikkan badan. Wajah seram dalam bentuk anak kecil tersenyum ke arahnya. Tentu saja tidak manis saudara-saudara, tapi seram yang bikin mual. Jasmine berdiri mematung dan segera menutup mukanya untuk menghalau rasa takutnya tersebut. "Pergi !" Pekik Jasmine pelan belum mau membuka telapak tangannya. "Kak ...," suara anak kecil membuatnya segera sadar. Jasmine membuka matanya dan juga telapak tangannya, tampak Nando yang yang sedang tersenyum padanya. Bocah itu tampak mengangs

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD