Degup jantung kembali berdetak cepat di d**a keduanya. Sebuah lingerie yang Nyonya Laras berikan sebagai kado pernikahan Athala dan Cinta, membuat mereka berdua salah tingkah. Cepat-cepat Cinta meletakkan pakaian --yang menurutnya tak layak disebut seperti itu karena bentuknya yang sangat kekurangan bahan. Tak bisa ia membayangkan jika harus memakai pakaian yang sangat seksi itu. Bagian tubuh mana yang akan tertutup? Lagipula seperti sia-sia saja ibu mertuanya memberikan hadiah lingerie kepadanya. Pernikahan yang terjadi antara ia dan sang suami, bukanlah sebuah pernikahan yang akan merujuk ke sebuah kegiatan dengan difasilitasi pakaian itu. "Maaf, aku benar-benar tidak tahu ibu membelikan aku pakaian ini. Tolong kamu jangan berpikir jika aku pamer padamu, Mas." Cinta merasa tak enak hat