DUAPULUH TIGA

1007 Words

Calista membuka matanya pelan, kilas ingatan semalam menyambut awal harinya membuat Calista langsung bangkit dari tidur dengan terburu. Matanya memandangi seluruh ruangan yang menjadi kamar pengantin, meneliti setiap sudut hingga tempat tidur disampingnya yang kosong. Setelah itu tatapannya jatuh kepadanya tubuhnya sendiri, perasaan was-was yang tiba-tiba timbul itu seketika hilang ketika pakaiannya masih utuh ia pakai. Calista melirik jam yang berada di nakas, sekarang sudah pukul 7 pagi. "Sudah bangun?" Suara itu cukup mengejutkan Calista, disana Revano dengan pakaian santainya melangkah masuk kedalam kamar dari arah balkon. "Pakaiannya sudah diantar, mandilah." Dengan kaku Calista bangkit dari tempat tidurnya dan segera menuju kamar mandi setelah mengambil pakaiannya yang berada dala

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD