Pagi hari saat April selesai mandi dan mengenakan seragam sekolahnya, gadis itu melirik ke arah ponsel dan kartu yang tergeletak di meja belajarnya saat April mengambil tas. Lalu mengabaikan benda tersebut dengan perasaan yang benar-benar terluka, pagi-pagi sekali April berangkat ke sekolah karena ingin menghindari Om Tio yang semalam berkata ingin mengantarnya ke sekolah seperti biasa. April beralasan kepada Ibunya bahwa ia memiliki tugas tambahan di sekolah yang membuatnya harus tiba pagi-pagi sekali di sana, April membawa sepeda motornya sendiri. Agar kelak jika Om Tio menjemputnya, April bisa melarikan diri dari pria itu. "Ma, April berangkat!" Seru April lalu melajukan sepeda motornya menuju ke sekolah. Di sepanjang perjalanan, April sempat merasa was-was. Khawatir jika Om Tio munc