Tak berapa lama kemudian, sosok anak yang di nanti-nanti pun akhirnya pulang. Namun anak itu tak sendirian, melainkan bersama dengan dua sosok wanita lain.
Melisa terperangah dan berlari menghampiri Gilbert.
"Gilbert sayang.... kau sudah pulang nak," khawatir wanita tersebut dan langsung menghamburkan tubuh nya, memeluk erat tubuh sang putra.
Namun!
"Heh.... lepaskan, jangan berani-berani nya kau menyentuh putraku. Wanita sialan...,"
Lisa menarik paksa lengan Melisa, mendorong kasar tubuh wanita tersebut hingga terhuyung ke belakang. Untung saja ada Rammon yang dengan sigap menopang tubuh sang istri.
"Kau!....berani sekali berbuat kasar pada istri ku," teriak Rammon emosi.
Lisa berdecak malas.
"Kau fikir aku peduli? Tidak sama sekali.... dia yang menghancurkan hidupku, memisahkan
