"Kamu jahat sekali," ucap Sania. "Pantas kalau Mas Firman berpaling darimu," sambung Sania. Alma tak menghiraukan ucapan Sania. Baginya apapun ucapan Sania adalah angin lalu baginya. Dia tak peduli dengan apa yang dikatakan Sania. Sania yang merasa dicuekin langsung saja marah. Dia merasa bahwa Alma sombong dan egois. "Kamu ngapain sih di sini? Pergi sana!" Usir Komar. Sania langsung saja keluar dari rumah Komar. Dia malas jika harus meladeni Komar. Karena masalah tak akan mudah selesai. Sania memilih datang ke rumah Satria. Namun, Satria sedang tak ada di rumah. Dia malah memarahi satpam yang menunggui rumah Satria. "Telfon Satria, bilang ada tamu," kata Sania. "Suruh cepat pulang!" teriak Sania kesal. "Maaf, Mbak. Pak Satria sedang ada urusan penting, saya tidak berani mengganggu