RSC-21

2113 Words

Di dalam kamar mandi, suara air mengalir deras dari shower. "Valora, sayang..." Suara Ares, kekasih Valora, memecah keheningan. Valora, yang sedang menutup matanya menikmati guyuran air, terkejut mendengar suara itu. Ia membuka matanya dan melihat bayangan Ares di balik tirai kaca. "Ares? Apa yang kamu lakukan di sini?" Valora terkejut, tubuhnya sedikit gemetar karena tidak menyangka kehadiran Ares. Tanpa menjawab, Ares membuka tirai dengan gerakan cepat, memperlihatkan tubuh atletisnya yang tidak mengenakan sehelai benang pun. Air mengalir di atas kulitnya, menonjolkan otot-otot perutnya yang terbentuk sempurna. Valora menelan salivanya, matanya terpaku pada sosok Ares yang mempesona. "Oh, Tuhan..." Desahnya pelan. Ares tersenyum nakal, menyadari efek kehadirannya pada Valora. Ia me

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD