Mencari Pondokan Tak Berhantu
“JADI… gimana urusan mobil yang kata Papa kamu mobil kamu itu?” Tanya Rita, ibunda Cika tatkala Cika pulang ke rumahnya Sabtu pagi. Selama ini, memang Rita sudah tak terbebani lagi biaya kehidupan Cika sehari-hari termasuk biaya sewa kamar lantaran sudah ditanggung oleh Bahri. Namun, ia tetap penasaran dengan keberlanjutan mobil yang berada di rumah Bahri dan sudah jelas milik Cika. Rita tak pernah mendengar kabar mobil itu lagi. Jika ditanyakan pada putrinya dalam telepon, maka jawaban putrinya cukup dengan kalimat “Cika nggak tahu, Ma”. Dan Rita tak puas dengan jawaban itu.
Cika belum mau menjawab. Ia baru saja duduk di kursi yang menghadap meja makan. Ibunya berdiri tak jauh darinya. Cika meneguk air putih dalam gelas lalu kembali menaruhnya di atas meja.
