112

208 Words

Saat aku makan, dua kakak tiriku datang. Mereka duduk di kursi dan saling berhadapan. Menatapku sesaat, mereka mengambil makanan dan meminta makanan yang mereka inginkan pada pelayan. “Hem... An, sudah dengar belum?” ucap Yasashi padaku. “Ya, soal apa?” “Ibu mengatakan pada kami kalau kamu akan bersekolah di mana kami bersekolah” “Ya soal itu, aku tahu. Tapi aku tidak tahu dimana!” “Kamu tinggal pilih mau ikut aku atau Egao? Ngomong-ngomong kalau ikut Egao, kamu bisa jadi lebih aman loh! Dia adalah pria populer di sekolah” ucap Yasashi sembari merayuku untuk memilih ikut dengan Egao. “An, lebih baik kamu ikut dengan Yasashi. Ia pria yan populer di kalangan wanita” sambung Egao mencoba merayuku agar aku ikut dengan Yasashi. “Jadi kamu memilih yang mana?” tanya Yasashi padaku. “Jadi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD