"Temui saya di ruangan!" titah Revan, sore itu, membuat dua gadis yang ada di sana saling bertukar pandang dengan tatapan bingung, siapa di antara mereka yang diminta menghadap?
"Kamu Shila. Temui saya lima menit lagi." Seakan mengerti kebingungan keduanya, Revan pun memperjelas, kemudian berlalu dari dapur.
"Kira-kira ada apa ya? Kok tumben Si Bos nyuruh aku menghadap?!" ujar Shila.
Setelah seharian kemarin mereka tidak bekerja dan menghabiskan waktu di rumah Alma, akhirnya hari ini kembali pada rutinitas.
"Mana aku tau, Shila," sahut Alma.
"Kamu ingat gak? Kemarin waktu Pak Bos pulang? Mukanya keliatan kesel banget," ujar Shila.
"Aku gak merhatiin," balas Alma seraya mengangkat bahu, "gak peduli juga."
"Mungkin karena kita cuekin kali ya?! Kita malah asih bahas soal kandidat yang
