Juan masih berada di balkon apartemen Dona dan masih berada dalam pembicaraan dengan seseorang melalui ponsel. Namun ketika ia mendengar suara ringisan kesakitan, ia menoleh dan menjauhkan ponselnya untuk memastikan suara itu.
“Ssh... perih banget...”
Tanpa pikir panjang lagi Juan langsung menutup pembicaraan di ponselnya dan berlari menuju sumber suara. Ia terkejut ketika melihat Dona yang tengah duduk di ruangan tengah dan sedang mengoleskan obat merah pada jarinya. Dengan berlari Juan menghampiri Dona. Langsung panik ketika melihat jari gadis itu ternyata terluka.
“Kamu nggak papa?” Tanya Juan yang langsung saja berjongkok di depan gadis itu dan ikut memegangi jari Dona yang terluka.
“Cuma luka kena pisau.” Jawab Dona namun bibirnya masih meringis kesakitan. Juan menilik luka itu da
