Aimal terlihat panik menghampiri Almahyra. Ia langsung memeluk kekasihnya dengan segala rasa khawatir yang dimilikinya. Aimal sangat mencintai Almahyra lebih dari apa pun. Mana mungkin dia akan membiarkan wanitanya tersakati meski di sisi lain. Aimal pasti sudah menyadari bahwa pembangkangan yang dia lakukan. Akan menjadi ancaman untuk hubungan keduanya. Aimal memiliki banyak hal yang harus ia pikirkan. Dia juga harus menimbang dengan tepat keputusan yang dia ambil. Agar tidak menjadi penyesalan bagi keduanya. Aimal tentunya sadar keluarganya adalah ancaman yang sangat mengerikan. Karena bagaimanapun keluarganya salah satu kelompok yang sangat disegani di kota. “Mal. Tolong kamu kembali, ya, ini semua demi masa depan kamu,” ujar Almahyra dengan suaranya yang lirih. “Apa maksud kamu! Kam