Kejam! Darahnya Dingin!

1073 Words

Almahyra seketika membelalakkan matanya. Dia terdiam dengan tubuh yang perlahan mulai bergetar. Wajahnya memucat, giginya begemeretak, dia seakan tahu apa yang terjadi di dalam sana. Namun, akan tetapi saat ini dia dalam kondisi tidak bisa ke sana. Dengan buru-buru dan gegabah, bisa-bisa mereka semua dibantai bak hewan ternak. “Kalian semua, bukanlah manusia! Apa salah anak saya!!!” suara serak itu terdengar bergetar dan sangat pilu. “Kalian semua akan mendapat ganjaran yang setim―” kalimat yang ingin diucapkannya seketika terpotong, karena seseorang menyelanya. “Lebih baik Anda diam, Wanita Tua! Kalau tidak mau waktu Anda di dunia ingin saya persingkat seperti, b*****h Kecil ini!” ancam seorang pria dengan nada datar dan dingin. “Aimal! Kurang ajar kamu!” gumam Almahyra, terlihat dahi

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD