CH-31 Fikiran Kotor.

1257 Words

“Angkat Kenn!” Noora terus menggerutu menghubungi lelaki itu, sudah berada didalam taksi mengejar mobil Kennan yang pergi. Noora melihat pada waktu di tangannya, haruskah dia mengejar Kennan sampai ke kantornya, sementara dia juga banyak pekerjaan. Noora merasa ingin mengulur menghampiri Kennan namun ia fikir pasti akan panjang nantinya, sebab Kennan sangat marah, tadinya dia sengaja tidak mengangkat panggilan mengatakan sedikit sibuk tapi malah sedang makan bersama Evans. Mana di fotonya Evans sedang memunguti udang di piringnya lagi seakan begitu dekat dan seperti punya hubungan khusus. “Jadi kemana mba?” Tegur sang supir kemudian, “Terus ikuti mobil yang tadi tapi kita sudah kehilangan jejak.” “Ke itu pak, gedung yang sesudah persimpangan didepan sana.” “Brian Eddison Group.”

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD